Manajemen performa atau dikenal juga dengan performance management merupakan aspek penting yang harus HRD perhatikan demi perkembangan kualitas SDM perusahaan. Mengapa demikian? Sebab, kualitas kinerja karyawan akan meningkat seiring waktu jika performance management dalam suatu perusahaan berjalan optimal.
Itulah pentingnya strategic performance management dalam perusahaan. Strategic performance management bukan sekadar pengelolaan performa saja, melainkan berkaitan erat dengan serangkaian proses pendukung hadir seperti kepemimpinan yang kuat, hubungan interpersonal yang sehat, feedback yang membangun, dan lainnya.
Lalu, bagaimana sebaiknya penerapan penerapan strategic performance management dilakukan dalam perusahaan? Mari ikuti beberapa tips berikut ini!
Komunikasikan Tujuan Perusahaan & Tujuan Kinerja
Ketika ekspektasi kinerja dan tujuan perusahaan tidak selaras, kinerja karyawan pun akan ikut terganggu. Ada kalanya pemimpin perusahaan tidak jelas ketika menguraikan tujuan dan sasaran perusahaan sehingga karyawan tidak memahami sepenuhnya apa ekspektasi yang diharapkan.
Sudah menjadi kewajiban bagi HRD untuk menjadi jembatan antara karyawan dan pimpinan perusahaan agar tercipta komunikasi yang jelas mengenai tujuan dan ekspektasi perusahaan kepada karyawan.
Berikan Feedback Secara Teratur
Feedback atau umpan balik yang efektif sangat penting untuk strategic performance management. Feedback akan berfungsi untuk memberikan masukan kepada karyawan, sehingga karyawan dapat memperkuat keahlian dan membangun perilaku untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas kinerja. Biasanya HRD dan manajer juga akan menawarkan bimbingan kepada karyawan baik melalui program pelatihan atau cara lain.
Manfaatkan Performance Management System
Dengan pesatnya perkembangan teknologi, pengelolaan kinerja cara konvensional sudah tidak relevan. Kini perusahaan dapat memanfaatkan performance management system yang jauh lebih mudah dan praktis,
Kehadiran performance management system ini bukan untuk menggantikan posisi HRD, tetapi untuk melengkapi peranan HRD dalam mengelola karyawan. Misalnya adalah performance management system dari LinovHR yang mampu memproses evaluasi kinerja serta laporan kinerja otomatis. Sehingga HRD bisa memfokuskan diri untuk merancang strategi peningkatan kualitas karyawan.
Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja untuk Fresh Graduate
Diskusikan Hasil Penilaian Kinerja Bersama Karyawan
Laporan penilaian kinerja bisa digunakan untuk perencanaan strategis di masa yang akan datang. Akan tetapi, mendiskusikan hasil penilaian kinerja dari laporan tersebut bersama karyawan tidak ada salahnya.
Melibatkan karyawan dalam merencanakan suatu hal akan merangsang kemampuan problem solving karyawan. Ide dari para karyawan pun umumnya cukup bervariatif karena karyawan adalah orang yang langsung bersinggungan dengan pekerjaan sehari-hari. Dengan begitu, perencanaan strategi lebih tepat sasaran.
Strategic performance management bukan hanya pengelolaan karyawan saja, tetapi juga melibatkan konsistensi penuh dari berbagai pihak. Jika pihak-pihak yang terlibat seperti HRD, pimpinan perusahaan, dan karyawan dapat bersinergi dengan baik, maka proses bisnis yang baik pun akan tercipta.