Blog Online Pajak
  • SEO
  • Coretax
  • Download Aplikasi
  • Artikel
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • SEO
  • Coretax
  • Download Aplikasi
  • Artikel
No Result
View All Result
Blog Online Pajak
No Result
View All Result
Home efaktur

Cara Lapor PPN di Web-Efaktur

by Wahyuddin Rosi
20/09/2023
in efaktur, tutorial
0 0
0
Share on FacebookShare on Twitter

Cara Lapor PPN di Web-Efaktur – Bagaimana cara membuat laporan SPT Masa PPN menggunakan aplikasi efaktur web based? simak tutorial berikut :

Lapor PPN setiap bulan wajib dilakukan bagi anda Wajib pajak yang telah berstatus sebagai PKP (Pengusaha Kena Pajak). kewajiban lapor PPN dimulai sejak bulan dimana anda mulai di kukuhkan sebagai PKP.

Pelaporan PPN dilakukan secara elektronik melalui halaman web resmi pajak yaitu web-efaktur.pajak.go.id

Bagi anda yang sudah dikukhkan sebagai PKP kemudian terlambat atau tidak melaporkan PPN setiap bulan maka akan di kenakan sanksi administrasi pasal 7 UU KUP yaitu sebesar Rp.500.000. artinya jika anda tidak lapor PPN selama setahun maka akan di kenakan sanksi 12x Rp.500.000,-

nah bagaimanakah cara lapor PPN di web efaktur? berikut tahapan tahapannya.

Setting Sertifikat Elektronik

sebelum anda melakukan pelaporan PPN bulanan melalui efaktur web based maka terlebih dahulu anda harus memasang sertifikat digital anda pada browser yang anda gunakan.

Setting sertifikat elektronik di browser dilakukan agar anda dapat melakukan akses pada web efaktur. jika sertifikat tidak terpasang dengan benar atau sudah kadaluarsa, maka NPWP anda akan tidak terbaca.

Baca Juga : NPWP Tidak muncul di web Efaktur

install sertifikat pkp ini cukup dilakukan sekali saja. Artinya jika browser anda sudah pernah terpasang sertel sebelum nya dan belum expired maka anda bisa lanjut ke pelaporan.

Anda dapat memasang lebih dari satu atau banyak sertifikat NPWP sekaligus pada satu browser atau laptop.

jika sertifikat anda belum terpasang, anda bisa mengikuti tutorialnya disini

Cara Lapor PPN Nihil Web Efaktur

5 5 minutes

langkah langkah dan tutorial cara lapor spt masa ppn nihil pada web efaktur pajak

  1. Login ke situs Web Efaktur

    silahkan login ke halaman web efaktur web-efaktur.pajak.go.id dengan menggunakan login NPWP dan Password Enofa atau Password PKPlapor web efatkur

  2. Posting SPT

    setelah anda berhasil login, pada tampilan dashboard Administrasi SPT > Monitoring SPT > Posting SPT
    cara lapor web efaktur

  3. Isi Masa dan Tahun Pajak

    silahkan isi Masa atau bulan dan Tahun pajak yang akan dilaporkan dan kemudian klik Submitlapor ppn web

  4. Buka SPT

    setelah berhasil posting silahkan klik tampilkan > buka SPT tersebut.
    lapor ppn web

  5. Buka Halaman Induk

    setelah SPT berhasil di buka, silahkan klik tab Induk
    lapor ppn web based

  6. Isi Nama, Tanggal dan Centang Pernyataan

    silahkan centang pernyataaan pada bagian bawah, isi tanggal dan nama penanggung jawab kemudian Submit

    ppn nihil

  7. Upload Sertifikat Digital

    masukkan sertifkat elektronik dengan cara klik Choose File kemudian masukkan password passphrase upload passphrase
    setelah passphrase berhasil klik Setuju

  8. Langkah Terakhir : Klik Lapor

    setelah anda berhasil mengisi SPT, langkah selanjutnya adalah melaporkan SPT yang anda telah input tadi. caranya silahkan kembali ke halaman Monitoring SPT > kemudian pilih SPT yang sudah anda buat tadi dan klik Lapor web efaktur

  9. Selesai

    pastikan SPT anda telah berhasil dilapor dengan status Sukses Lapor

Contoh SPT PPN Sudah Lapor

ini contoh SPT yang telah berhasil dilaporkan lewat web, anda bisa lihat Status = Sukses Lapor

 

 

Baca Juga : Cara Lapor PPN Web Efaktur Kurang Bayar

Tags: kurang bayarppn nihilweb efaktur

Artikel Terkait

efaktur

Daftar Dokumen Yang Dipersamakan dengan Faktur Pajak

Kabar terbaru dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) membawa angin segar sekaligus penegasan penting bagi...

by Wahyuddin Rosi
02/06/2025
efaktur
efaktur

Batas Upload Efaktur

Upload e-Faktur Paling Lambat Tanggal Berapa? Pahami Batas Waktu Penting Ini! Bagi Pengusaha Kena...

by Admin
01/06/2025
cara memperpanjang sertifikat digital pajak
efaktur

Cara Memperpanjang Sertifikat Digital Pajak

Untuk memperpanjang sertifikat digital pajak, Wajib Pajak perlu memahami proses dan persyaratan yang diperlukan....

by Admin
22/11/2024 - Updated on 23/11/2024
efaktur

Cara Update Efaktur 4.0

Cara update efaktur 4.0 sudah bisa didownload. Per 12 Juli 2024 Update efaktur sudah...

by Admin
19/07/2024
efaktur

Update Efaktur NPWP 16 Digit ?

Apakah efaktur sudah dapat digunakan untuk merekam npwp 16 digit atau nik? Per 27...

by Admin
28/06/2024
cara mengatasi etax 40001
efaktur

Cara Mengatasi ETAX 40001 pada efaktur

Bagi pengguna aplikasi efaktur dekstop pasti pernah mengalami masalah tidak bisa melakukan upload efaktur....

by Wahyuddin Rosi
10/05/2024

Comments 0

  1. Anonymous says:
    5 years ago

    Bagaimana pelaporan SPT Masa PPN bila transaksi dgn instansi bersumber dana APBN, karena biasanya dana yg masuk ke instansi sudah dipotong pajak dari pusat, sehingga instansi yang bersangkutan tidak lagi melakukan pemotongnan pajak, sehingga BPN tidak ada yang berakibat tidak adanya NTPN.
    mohon penjelasannya.

    Reply
  2. Wahyuddin Rosi says:
    5 years ago

    Untuk transaksi dgn instansi pemerintah silahkan bapak menerbitkan faktur dengan kode 020….
    faktur tersebut tidak perlu lagi input NTPN…

    Reply
  3. AGUS says:
    5 years ago

    Kami konsultan mau membuka kantor cabang karena ada peraturan walikota yg mewajibkan NPWP daerah/tempat proyek bila ada proyek /pekerjaan di daerah tsb
    Yang ingin kami tanyakan utk pengeluarkan faktur utk cabang apakah bisa yang mengeluarkannya tetap kantor pusat ?
    Bila bisa bagaimanakah caranya karena efakturnya terdaftar atas NPWP kantor pusat dan alamatnya juga alamat kantor pusat ?
    atau apakah kantor cabang harus di PKP kan dan hrs membuat faktur sendiri ??
    Terima kasih.

    Reply
  4. Wahyuddin Rosi says:
    5 years ago

    Untuk memudahkan administrasi PPN bapak bisa menggunakan mekanisme "Pemusatan PPN Terutang". Dengan itu Bapak bisa menunjuk kantor pusat nya sebagai tempat Terutang PPN, sehingga penerbitan faktur dilakukan di satu tempat meski pekerjaan dilakukan di cabang.

    Caranya yaitu mengirim surat pemberitahuan pemusatan tempat PPN Terutang ke DJP… (detailnya bapak bisa baca2 PER-11/PJ/2020)

    namun jika bapak ingin cabang juga mengeluarkan faktur maka silahkan mengajukan permohonan PKP di cabang…
    #cmiiw

    Reply
  5. AGUS says:
    5 years ago

    Terimakasih atas penjelasannya pak,

    Ada 1 lagi yang kami ingin tanyakan apabila menggunakan mekanisme "Pemusatan PPN Terutang" dengan Kantor pusat sebagai penerbit faktur,.
    Apabila pakerjaan ada di kantor Cabang , dalam fakturnya nanti NPWP dan Alamat apakah tetap NPWP & alamat kantor pusat atau bisa disetting jadi NPWP dan alamat kantor cabang ?
    demikian pertanyaan kami, atas penjelasannya kami ucapkan terimakasih

    Reply
  6. Wahyuddin Rosi says:
    5 years ago

    Identitas yang tertera nanti di efaktur (pemusatan) adalah NPWP pusat… bukan cabang…
    #cmiiw

    Reply
  7. Unknown says:
    5 years ago

    Kenapa cetak SPT dari Web Efaktur ga bisa y kak?apa tetap harus dari Aplikasi Efakturnya?

    Reply
  8. Wahyuddin Rosi says:
    5 years ago

    iya betul sekali kak..saat ini web-efaktur belum mengakomodir cetak lampiran SPT…untuk cetak lampiran silahkan menggunakan aplikasi efaktur…

    Reply
  9. Anonymous says:
    5 years ago

    Sama dengan kejadian P'Agus, dimana instansi daerah meminta faktur yg menggunakan NPWP daerah, sedangkan kami tidak punya cabang di daerah tersebut. Bagaimana solusinya kami di kantor pusat bisa membuat FP dgn NPWP cabang, tanpa harus diribetkan dgn laporan perpajakan karena NPWP cabang tsb. Terima kasih sebelumnya.

    Reply
  10. Wahyuddin Rosi says:
    5 years ago

    mohon maaf saat ini belum ada solusi yg demikian Pak,… NPWP yg telah berstatus PKP baik (cabang/pusat) tidak bisa dipisahkan dari kewajiban/haknya, termasuk kewajiban pelaporan perpajakannya.

    Reply
  11. tunas jaya says:
    4 years ago

    di efaktur yg lama kalo mau buat spt nihil kita buat database nihil, kalo di efaktur yg baru caranya gimana?

    Reply
  12. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    udah gak bisa…

    Reply
  13. Unknown says:
    4 years ago

    Jika ada kurang bayar file lampiran pdf apa yg harus dilampirkan pak? Apakah sekarang tidak perlu scan lampiran SPT induk yg ditandatangan dan stempel?

    Reply
  14. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    scan ttd stempel lampiran induk tidak perlu di upload lagi…bisa langsung kirim spt…

    upload file ini hanya khusus bagi spt ppn yg disyaratkan saja dalam per-29/PJ/2015. #cmiiw

    Reply
  15. landy.pot says:
    4 years ago

    lalu caranya gimana mau lapor nihil dulu di web efaktur? sedangkan pembayaran belum bisa dilakukan karena belum ada dana. mohon pencerahannya jika kita ingin lapor nihil dulu biar gk kena denda

    Reply
  16. mawar says:
    4 years ago

    pelaporan ppn massa desember 2020, kenapa pas posting, di kolom massa tidak bisa di ubah ke massa 12. itu gimananya mohon bantuannya ?

    Reply
  17. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    Ketik manual angkanya.. Jangan pakai kursor atas bawah…

    Reply
  18. mawar says:
    4 years ago

    sudah di ketik manual pun tidak bisa, tertera di bawahnya tulisan merah massa pajak tidak boleh lebih dari 1.

    Reply
  19. mawar says:
    4 years ago

    sudah bisa pak terimaksih

    Reply
  20. Mulyadi Samuelino, SE says:
    4 years ago

    Sore Pak, jika spt normal nya LB 500, kemudian buat spt pembetulan LB nya jadi 400, berarti kan ada KB 100. Jika kita tidak bayar, tapi menggunakan LB 400 untuk masa berikutnya itu caranya kolom "E. PPN kurang atau (lebih) bayar pada SPT yang dibetulkan" di ganti jadi angka 0 ya ? sehingga di spt induk pembetulan, tdk ada angka PPN kurang atau (lebih) bayar pada SPT yang dibetulkan ya ? terima kasih sebelumnya

    Reply
  21. Mulyadi Samuelino, SE says:
    4 years ago

    Sore Pak, jika spt normal nya LB 500, kemudian buat spt pembetulan LB nya jadi 400, berarti kan ada KB 100. Jika kita tidak bayar, tapi menggunakan LB 400 untuk masa berikutnya itu caranya kolom "E. PPN kurang atau (lebih) bayar pada SPT yang dibetulkan" di ganti jadi angka 0 ya ? sehingga di spt induk pembetulan, tdk ada angka PPN kurang atau (lebih) bayar pada SPT yang dibetulkan ya ? terima kasih sebelumnya

    Reply
  22. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    iya betul…nilai LB normal tidak perlu dipertahankan. cukup diisi angka 0 pada kolom E spt pembetulan.

    dengan catatan LB 500 spt normalnya belum di restitusi atau di kreditkan ke masa lainnya…cmiiw#

    Reply
  23. Unknown says:
    4 years ago

    Tetep tidak bisa ini pak…gimana solusinya ya??

    Reply
  24. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    Ketik manual angkanya, gunakan tab untuk pindah kolom.. Atau trik nya pilih 2019 12 dulu, sebelum posting set kembali ke 2020.

    Reply
  25. Dacha says:
    4 years ago

    Sy jg kendala spt itu pak, sdh coba trik spt conto…tetep tdk bs pak, apa mungkin itu kendala di server yg sibuk

    Reply
  26. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    https://www.wahyuddinrosi.com/2021/01/cara-mengatasi-masa-pajak-tidak-boleh.html

    silahkan

    Reply
  27. Anonymous says:
    4 years ago

    Pak, jika di applikasi efaktur 3.0 sudah dimasukkan angka di kompensasi masa pajak sebelumnya, lalu waktu di upload di web efaktur, angkanya memang nol? harus dimasukkan manual ? atau seharusnya sudah ada angkanya seperti yg di efaktur 3.0 ?

    Reply
  28. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    Iya betul…angka di kompensasi masa pajak sebelumnya harus di input manual.. Tidak otomatis… Silahkan input di lampiran AB

    Reply
  29. Anonymous says:
    4 years ago

    Pak… klw file lampiran spt masa ppn yg sudah ditanda tangan tryanta yg terupload belum di input nomor ntpn tp yg di web sudah di input ntpn nya, sy sudah cetak lg ada kode ntpn nya… apakah bermasalah? Solusinya bagaimana?

    Reply
  30. Anonymous says:
    4 years ago

    Maksud sy hanya lampiran pdf yg belum di input ntpn nya tetapi spt yg d web sudah di input ntpn nya

    Reply
  31. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    tidak masalah…yang terpenting adalah di web nya sudah terinput ntpn…

    Reply
  32. Anonymous says:
    4 years ago

    maaf pak, kami Badan Usaha baru/ PKP bulan maret kemarin.
    Kami mau menanyakan utk lampiran laporan SPT Masa PPN ( File lampiran pdf nya ) apakah cukup scan slip BPN nya saja ??
    karena kami hanya menerima copy slip BPN saja sedang slip Id Billing tdk diberi oleh instansi yg bersangkutam ( bertransaksi dengan kami )
    Terima kasih atas penjelasannya.

    Reply
  33. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    tidak perlu dilampirkan… Langsung klik Lapor…

    Reply
  34. Anonymous says:
    4 years ago

    rekan saya ingin bertanya bulan maret lalu saya sudah lapor ppn ternyata ada pembatalan faktur dari bendahara pemerintah. untuk pembetulannya ppn terutang saya berkurang sebesar faktur yg saya batalkan atau ppn terutang pembetulan sama dengan ppn terutang normal?
    ppn terutang normal misal 23 juta
    pembatalan faktur 4juta
    kemudian di lampiran induk bagian E ppn kurang (lebih bayar) pada spt yang dibetulkan jadi 23 juta atau 19juta?

    Reply
  35. Wahyuddin Rosi says:
    4 years ago

    jika faktur bendahara yg dibatalkan tsb kodenya (020) maka nilai spt pada pembetulanya tidak akan berubah yaitu tetap 23juta..

    Jika faktur bendahara yg dibatalkan tsb kodenya (010, anggap salah kode) maka nilai spt nya akan berkurang sesuai nilai faktur batal…

    Oh iya, web-efaktur otomatis menghitung nilai faktur terutang, jadi pastikan faktur telah benar terisi, baik mass, nilai maupun kode nya.. cmiiw#

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Privacy and Policy

© 2025 wahyuddinrosi.com - Powered by Wahyuddin Rosi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Coretax
  • Seo
  • Aplikasi
  • Tips dan Trik
  • Login
  • Sign Up

© 2025 wahyuddinrosi.com - Powered by Wahyuddin Rosi.